RINGKASAN MATERI LARUTAN ELEKTROLIT DAN NONELEKTROLIT KIMIA KELAS 10 SMA
I. Ringkasan Materi
A. Perbedaan Larutan Elektrolit dan Nonelektrolit
Larutan adalah campuran homogen dari dua zat atau lebih, larutan tersusun dari pelarut (solvent) dan zat terlarut (solute). Berdasarkan keelektrolitannya, larutan dibagi menjadi dua, yaitu larutan elektrolit dan nonelektrolit.
Perhatikan skema berikut
Secara umum, perbedaan antara larutan elektrolit kuat dan elektrolit lemah dapat disimpulkan sebagai berikut.
No | Elektrolit Kuat | Elektrolit Lemah |
1 | Dalam larutan terionisasi sempurna | Dalam larutan terionisasi sebagian |
2 | Jumlah ion dalam larutan sangat banyak | Jumlah ion dalam larutan sedikit |
3 | Menunjukkan daya hantar listrik yang kuat | Menunjukkan daya hantar listrik yang lemah |
4 | Nilai derajat ionisasi 1 | Nilai derajat ionisasi kurang dari 1 |
B. Daya Hantar Listrik Larutan Elektrolit
Reaksi Ionisasi
Reaksi ionisasi adalah proses penguraian zat dalam air menjadi ion-ionnya. Semakin banyak jumlah ion yang terkandung dalam larutan elektrolit maka akan semakin tinggi pula daya hantar listriknya. Larutan elektrolit bersumber dari senyawa ion (mempunyai ikatan ion) dan senyawa kovalen polar (mempunyai ikatan kovalen polar) yang berada dalam bentuk larutan. Hal ini dapat terjadi karena baik ikatan ion maupun ikatan kovalen polar akan terionisasi jika dilarutkan dalam air.
Contoh senyawa ion: NaOH, KOH, dan NaCl
Contoh senyawa kovalen polar: HF, HCl, dan NH3
Kita dapat dengan mudah menuliskan reaksi ionisasi suatu larutan elektrolit hanya dengan mengikuti pedoman penulisan reaksi ionisasi larutan elektrolit. Kamu harus memahami pedoman tersebut jika ingin bisa menuliskan reaksi ionisasinya.
Pedoman penulisan reaksi ionisasi sebagai berikut
a. Elektrolit Kuat
1) Asam Kuat
HxZ à H+ + Zx-
Contoh:
· HCl à H+ + Cl-
· H2SO4 à 2H+ + SO42-
· HNO3 à H+ + NO3-
2) Basa Kuat
M(OH)x à Mx+ + xOH-
Contoh:
· NaOH à Na+ + OH-
· Ba(OH)2 à Ba2+ + 2OH-
· Ca(OH)2 à Ca2+ + 2OH-
3) Garam
MxZy à My+ + yZx-
Contoh:
· NaCl à Na+ + Cl-
· Na2SO4 à 2Na+ + SO42-
· Al2(SO4)3 à 2Al3+ + 3SO42-
b. Elektrolit Lemah
1) Asam Lemah
HxZ à xH+ + Zx-
Contoh:
· CH3COOH à H+ + CH3COO-
· H2SO3 à 2H+ + SO32-
· H3PO4 à 3H+ + PO4-
2) Basa Lemah
M(OH)x à Mx+ + xOH-
Contoh:
· NH4OH à NH4+ + OH-
· Al(OH)3 à Al3+ + 3OH-
· Fe(OH)2 à Fe2+ + 2OH-
Derajat Ionisasi
Derajat ionisasi merupakan parameter larutan elektrolit, yaitu perbandingan jumlah mol dari zat yang terionisasi dengan zat mula-mula.
Mengapa larutan elektrolit dapat menghantarkan listrik?
Jika larutan elektrolit dilarutkan dalam air, maka senyawa tersebut akan terionisasi. Adanya ion-ion dalam larutan itulah yang menyebabkan larutan elektrolit dapat menghantarkan listrik. Ion-ion akan bergerak bebas, ion positif menuju electrode negatif, sedangkan ion negatif menuju electrode positif. Selain itu, senyawa ion dalam bentuk lelehan juga dapat menghantarkan listrik. Pada saat meleleh, senyawa ion akan terurai menjadi ion-ionnya yang dapat bergerak bebas. Perhatikan gambar berikut.
Post a Comment for "RINGKASAN MATERI LARUTAN ELEKTROLIT DAN NONELEKTROLIT KIMIA KELAS 10 SMA"